Oleh : Irwan Ali
H.A.R. Tilaar dalam bukunya : MANIFESTO PENDIDIKAN NASIONAL mengungkapkan bahwa setidaknya ada tujuh poin kritik pemikir Postmodernisme terhadap pandangan-pandangan empirisme dan science modern berdasarkan logis-rasional, yakni
1. Ilmu pengetahuan modern telah memenuhi janjinya didalam memecahkan persoalan manusia. Sebagai contoh berbagai riset secara kumulatif untuk memecahkan masalah kesehatan manusia, penderitaan manusia seperti kemiskinan belum dapat memberikan solusi yang diharapkan sampai sekarang ini.
2. Terdapat praktik penyalahgunaan ilmu pengetahuan modern. Ilmu pengetahuan ternyata digunakan oleh kelompok yang berkuasa. Riset kebanyakan dilaksanakan untuk keperluan-keperluan dari struktur kekuasaan di dalam masyarakat. Dua perang dunia membuktikan betapa ilmu pengetahuan telah menghasilkan alat-alat pembunuh massal yang berarti telah menghancurkan kebudayaan dan peradaban manusia.
3. Terdapat suatu jurang antara fungsi dan kenyaataan dari ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan modern ternyata tidak mengikutistandar formalnya, tetapi mengikuti kemauan dari sumber kekuasaan di dunia ini.
4. Suatu kenyataan bahwa ilmu pengetahuan modern tidak berdaya di dalam memecahkan masalah-masalah yang dihadapi oleh umat manusia. Sebagai suatu contoh ilmu pengetahuan tidak berdaya didalam menghadapi bahaya dari perkembangan senjata nuklir serta senjata-senjata pemusnah massal lainnya. Selain daripada itu kelaparan, kemiskinan, deteriorasi lingkungan, merupakan hal-hal yang tidak dapat dipecahkan oleh ilmu pengetahuan modern.
5. Ilmu pengetahuan modern ternyata tidak memperhatikan mengenai keberadaan mistis dan metafisik dari manusia. Hal-hal mistik dan metafisik merupakan hal yang sepele di dalam rangka kajian ilmu pengetahuan modern.
6. Ilmu pengetahuan modern memberikan perhatian yang sangat kecil terhadap hal-hal yang normatif dan yang etis.
7. Ilmu pengetahuan modern membuat segala sesuatu sangat konkret sehingga mengabaikan apa yang disebut puitis. Didalam hal ilmu pengetahuan sosial, Postmo merupakan suatu jawaban terhadap kekurangan-kekurangan yang tidak diperhatikan sedangkan hal-hal tersebut merupakan bagian bahkan yang lebih penting didalam kehidupan manusia ketimbang penguasaan dan pengembangan ilmu pengetahuan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar